Dewan Minta Kelurahan Jangan Lengah Walaupun Zona Merah Covid-19,  Lurah Oetete Siap Keluarkan SE untuk Ketua RT 

Pose berama Lurah Oetete, Dessy Lay bersama anggota DPRD Kota Kupang, Dominika W.Bethan

Metronewsntt.com, Kupang- Secara data peta  penyebaran kasus aktif  Covid-19  dari 51 Kelurahan di Kota Kupang terdapat 23 Kelurahan  masuk zona merah salah satunya Kelurahan Oetete. Dengan kondisi tersebut, anggota DPRD Kota Kupang, Dominika W.Bethan minta aparat kelurahan dan RT/RW setempat agar tidak lengah dalam menghadapi kondisi tersebut.Tapi terus melalukan berbagai upaya pencegahan guna memulihkan kembali kondisi di kelurahan setempat untuk bisa keluar dari zona merah.

"Dengan kondisi kita jangan lengah, tapi kita fokus bersama melakukan berbagai upaya pencegahan," pinta Srikandi asal PDI Perjuangan tersebut, saat dikonfirmasi pada acara pelantikan ketua RT/RW dan Ketua LPM di Kelurahan Oetete, Sabtu (3/7). 

Anggota komisi I DPRD Kota Kupang ini juga memberikan apresiasi kepad pihak kelurahan yang telah melakukan upaya pencegahan sejak dikeluarkan Surat Edaran (SE) Penebalan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.

"Saya minta agar semangat dalam pencegahan Covid-19 agar tidak kendur, tapi terus ada dalam  mengsosialisasikan kepada masyarakat pentingnya penerapan Prokes," harap anggota DPRD Dapil Kecamatan Oebobo tersebut.

Berkaitan hal ini, Lurah Oetete Dessy Lay mengatakan, dalam upaya pencegahan Covid-19 diwilayah Kelurahan Oetete akan terus dilakukan. "Dengan kondisi kelurahan Oetete saat ini  masuk zona merah, namun upaya pencegahan akan terus dilakukan.Namun,  upaya pencegahan bagi  dirinya tidak bisa bekerja sendiri. Untuk itu dirinya mengajak kerjasama yang baik dari semua ketua RT/RW guna melakukan berbagai upaya pencegahan di wilayahnya masing-masing.

""Sesuai rencan Senin ini saya akan keluarkan surat edaran ke seluruh ketua RT/RW untuk bisa menyampaikan kepada warganya  lebih taat Prokes," tambahnya Dan juga terlebih khusus pada satu wilayah RT yang ada  warganya terpapar Covid-19,  agar ketua RT bersama warga setempat segera membantunya. Bukan di dikucilkan saat menjalani isolasi mandiri.Karena dengan itu mereka yang terindikasi Covid-19 dikucilkan secara psikologi sangat mempengaruhi dirinya.Hal ini jangan sampai terjadi.

Selain itu, kelurahan akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat secara umum di wilayah ini nantinya. " Saya  bersama beberapa ketua RT akan keliling semua warga Oetete untuk guna mengumumkan agar  tetap mematuhi Prokes," ujarnya.

Lebih lanjut dikatakannya, upaya pencegahan Covid-19 akan dilakukan operasi masker pada beberapa titik strategis.(mnt)

Baca juga :

• Demokrat Pertanyakan Realisasi PAD Tidak Capai Target
• Tidak Cepat Terselesaikan, Ketua Fraksi Gabungan Mokris Lay : Anggaran PMI Bakal Jadi Silpa
• PDI Perjuangan Minta Penjelasan Pemkot Terkait Realisasi Belanja Daerah T.A 2024
• Fraksi Golkar DPRD Kota Kupang Soroti Silpa Dan Aset Daerah
• Wakil Wali Kota Sampaikan LKPj Pemerintah Kota Kupang T.A 2024 Pada Sidang Paripurna ke-18